Minggu, 16 Juli 2017

Nikmat Allah Yang Sesungguhnya


┏━ ❁✿❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M U  
┗━━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━┛
Berkata Al Imam Robi' bin Hadi Al Madkhali -semoga Allah menjaganya-:
" Apabila manusia telah Allah kokohkan agamanya, manhajnya, dan aqidahnya yang shohihah,  Maka ini murni nikmat yang Allah berikan kepadanya, jangan lupa diri, pamer, dan merasa tinggi. Dan harus untuk rendah diri karena Allah Rabb alam semesta, mensyukurinya. Dan dia memohon kepada Allah penjagaan untuk agamanya. Dan memohon agar dijauhkan dari segala penyimpangan dan kesesatan. "
Al Washaya Al Manhajiyyah, hal.10
https://tlgrm.me/Sohbasaliha
------Teks Asli;
قال الإمام ربيع بن هادي المدخلي -حفظه الله-:
"فإذا ثبت الله الإنسان على دينه الحق وعلى منهج الله الحق وعلى العقائد الصحيحة فهذه نعمة من الله فلا يغترَّ بنفسه، ويتباهى ويتطاول، وإنما يتواضع لله رب العالمين ويشكره على ذلك ويضرع إليه أن يحفظ له دينه، وأن يجنبَّه المزالق والزيغ؛ سبحانه وتعالى"
الوصايا المنهجية -ص10
Diterjemahkan oleh: Ummu Abdirrahman Fathimah, Telah dikoreksi oleh Al Ustadz. Abu 'Amr As-Sidawy حفظهما الله.
Dipublikasikan: Rabu, 06 Rabi'ul Akhir 1438H/ 04 Januari 2017M.
http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Al-Quran Dan As Sunnah


┏━ ❁❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M U  
┗━━━━━━━ ❁❁ ━━━━━┛
Berkata As Syaikh Yang mulia Shalih Al Fauzan -semoga Allah menjaganya- :
" Apabila engkau mempersenjatai diri dengan Al Qur'an dan As Sunnah, engkau tidak akan kalah. Tetapi bila engkau tidak memiliki ilmu, engkau akan gugur pada syubhat yang pertama."
Syarhu Annuniyyah 1\176
https://tlgrm.me/Sohbasaliha
Catt tambahan penerjemah:
Maksud dari kalimat "...engkau akan gugur pada syubhat yang pertama."
Yaitu Pertama kali fitnah dan syubhat itu menimpanya dia akan kalah dan terbawa olehnya. Wallahu A'lam
------Teks Asli;
قال الشيخ العلامة صالح الفوزان -حفظه الله- :
"فإذا تسلحت بالكتاب والسنة فــأنت
لاتغلب أبداً لكن إذا لم يكن عندك علم
تذهب مع اول شبهه! "
شرح النونية (١٧٦/١)
Diterjemahkan oleh: Ummu Abdirrahman Fathimah, Telah dikoreksi oleh Al Ustadz. Abu 'Amr As-Sidawy حفظهما الله.
Dipublikasikan: Kamis, 07 Rabi'ul Akhir 1438H/ 05 Januari 2017M.
http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Senyum Dan Faidah


┏━ ❁✿❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M U  
┗━━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━┛

Senyum Dan Faedah

Asy Syaikh yang mulia Ibnu Utsaimin -semoga Allah merahmatinya- pernah ditanya:

"Ada seseorang yang menjadi makmum dibelakang orang lain, kemudian datang orang ketiga dan menarik imamnya kemudian mendorong makmum yang tadi untuk jadi imam, kemudian keduanya menjadi makmum dibelakangnya, apakah tindakan mereka dibenarkan ?"

Asy Syaikh: "Bagaimana bisa!! Mungkin terbalik!! Baca pertanyaannya sekali lagi!!"

Penanya : " (mengulangi pertanyaan diatas) : "Ada seseorang yang menjadi makmum dibelakang orang lain, kemudian datang orang ketiga dan menarik imamnya kemudian mendorong makmum yang tadi untuk jadi imam, kemudian keduanya menjadi makmum dibelakangnya, apakah tindakan mereka dibenarkan ?"

(Sambil tertawa) Syaikh menjawab : " ini kebalik wahai saudara "

Penanya: " ini terjadi wahai Syaikh, semoga Allah memberikan kebaikan kepada anda! "

Asy Syaikh: " baiklah, ketika dia menarik imam dan mendorong makmum, apa kedudukan makmum sekarang ? "

Penanya: " Makmum tersebut menjadi imam !"

Asy Syaikh : " jadi imam! kenapa orang ketiga ini menarik imam dan mencopotnya dari keimaman dan menggantikannya dengan yang lain ?! "

Penanya: "Mungkin karena kejahilannya, Semoga Allah memberikan kebaikan kepada anda."

Asy Syaikh: "Dan makmum itu yakni beritanya bukan dusta! langsung jadi imam !!

(Para hadirinpun tertawa).

Intinya -insya Allah- shalatnya sah dikarenakan boleh seorang imam menjadi makmum, sebagaimana yang dilakukan oleh An Nabi -shallallaahu 'alaihi WA sallam- tatkala Beliau keluar dari kamarnya dan ketika itu Abu Bakr sedang mengimami manusia, maka Beliau maju dan duduk disebelah kiri Abu Bakr. maka Abu Bakar menjadi makmum -setelah sebelumnya menjadi imam- maka yang demikian ini tidaklah mengapa. 

Akan tetapi masalah ini adalah masalah yang sangat langka, tapi Bagaimanapun juga shalatnya tetap sah.

(Liqaa' Al Baab Al Maftuuh kaset nomer 188 Bagian.B)
Dikutip dari: https://tlgrm.me/salafiyet

-------Teks Asli;

إبتسامة وفائدة:

سئل فضيلة الشيخ ابن العثيمين رحمه الله تعالى :

رجل ائتم بآخر فدخل ثالث فسحب الإمام وقدم المأموم وأتما به ، فما صحة فعل هؤلاء ؟

الشيخ : كيف هذا !! لعله بالعكس !! ،
اقرأ السؤال مرة ثانية !

👈🏾 السائل : : رجل ائتم بآخر فدخل ثالث فسحب الإمام وقدم المأموم وأتما به ، فماصحة فعل هؤلاء ؟

الشيخ ( يضحك) : هذه بالعكس يا رِجّال !

👈🏾 السائل : هذه وقعت أحسن الله إليك !

الشيخ : طيب ، لما سحب الإمام وقدم المأموم ، وِشْ صار للمأموم الآن ؟!!

👈🏾السائل : أصبح إماما ..!

الشيخ : أصبح إماما ! ، لماذا هذا الداخل يسحب الإمام ، يلغي إمامته وينصب غيره ؟!!

👈🏾 السائل : لعله بجهل؟ أحسن الله إليك .

الشيخ : وذاك المأموم يعني ما كذب خبر ! ، على (طول) صار إماما ؟!! ( الحضور يضحكون).
على كل حال – إن شاء الله – الصلاة صحيحة لأنه يجوز أن يكون الإمام مأموما ، كما فعل النبي صلى الله عليه وسلم – حين خرج من بيته وإذا أبو بكر يصلي بالناس إماما ، فتقدم وجلس على يسار أبي بكر ، فصار أبو بكر - بعد أن كان إماما – مأموما ، فلا بأس .
لكن هذه المسألة من غرائب الدنيا ! ، وعلى كل حال صلاتهم صحيحة ]

لقاء الباب المفتوح شريط " 188 " وجه ب .

Diterjemahkan oleh: Ummu Abdirrahman Fathimah, Telah dikoreksi oleh Al Ustadz. Abu 'Amr As-Sidawy حفظهما الله.

Dipublikasikan; Senin, 4 Rabi'ul Akhir 1438H/  2 Januari 2016M.

http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Hakikat Zuhud


┏━ ❁✿❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M U  
┗━━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━┛

Ibnul Qayyim -semoga Allah merahmatinya- berkata:

" Bukan Zuhud yang sebenarnya Engkau melepaskan dunia dari genggamanmu dan hatimu masih condong kepadanya, Sesungguhnya Zuhud adalah Engkau melepaskan dunia dari hatimu meskipun dunia ada di genggamanmu."

(Thariq Al Hijratain hal.508)
Dikutip dari : Majmu'ah Al Utrujah

Diterjemahkan oleh: Ummu Abdirrahman Fathimah, Telah dikoreksi oleh Al Ustadz. Abu 'Amr As-Sidawy حفظهما الله.

Dipublikasikan: Sabtu, 16 Rabi'ul Akhir 1438H/ 14 Januari 2017.

http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Saudaramu Adalah Perhiasan tatkala lapang dan bekal tatkala susah


┏━ ❁✿❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M U  
┗━━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━┛

Amirul Mukminin Umar bin Al Khattab -semoga Allah meridhainya- berkata:

" Bergaullah dengan Teman-teman yang jujur, hiduplah di lingkungan mereka. Karena mereka (saudara-saudaramu) adalah Perhiasan tatkala lapang dan bekal tatkala susah."

(Sumber: Kitab Raudhatu Al Uqolaa' hal 90)
Dikutip dari : Majmu'ah Al Utrujah

Diterjemahkan oleh: Ummu Abdirrahman Fathimah, Telah dikoreksi oleh Al Ustadz. Abu 'Amr As-Sidawy حفظهما الله.

Dipublikasikan: Ahad, 17 Rabi'ul Akhir 1438H/ 15 Januari 2017.

http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Ucapan Al Imam Muhammad Nashiruddin Al Albani -semoga Allah merahmatinya-


┏━ ❁🌹❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M U  
┗━━━━━━━ ❁🌹❁ ━━━━━┛

Al Imam Muhammad Nashiruddin Al Albani -semoga Allah merahmatinya- berkata:

"Apabila yang menentang Rasul dan mengikuti selain jalannya orang-orang mukmin maka tempat kembalinya adalah Api neraka, dan sebaliknya, Barangsiapa yang mengikuti jalannya orang-orang mukmin maka tempat kembalinya adalah Al Jannah tanpa diragukan lagi".

[Mu_assasah Al Albani Fi Al Aqidah 1/219]
Dikutip dari Channel : laki Ayyatuha As Salafiyah

--------Teks Asli;

قال الإمام محمد ناصر الدين الألباني -رحمه الله- :

"إذا كان من يشاقق الرسول ويتبع غير سبيل المؤمنين قد أُوْعِدَ بالنار ، فالعكس بالعكس، من اتبع سبيل المؤمنين فهو مَوْعود بالجنة ولا شك ولا ريب" .

[موسوعة الألباني في العقيدة  (٢١٩/١)].

🎀قناة لك أيتها السلفيّة 🎀

Diterjemahkan oleh: Ummu Abdirrahman Fathimah, Telah dikoreksi oleh Al Ustadz. Abu 'Amr As-Sidawy حفظهما الله.

Dipublikasikan: Sabtu, 23 Rabi'ul Akhir 1438H/ 21 Januari 2017M.

http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Orang Yang Tidak Mendapatkan Taufiq


┏━ ❁🌹❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M U  
┗━━━━━━━ ❁🌹❁ ━━━━━┛

Al 'Allamah Asy Syaukani -semoga Allah merahmatinya- berkata:

" Engkau melihat seseorang bila bertemu keluarganya dia berakhlak jelek, keras kepala, dan sedikit kebaikannya. Namun bila bertemu dengan orang lain, dia menjadi orang yang lembut, berakhlak mulia, lapang jiwanya, dan banyak kebaikannya.

Tidak diragukan lagi orang seperti ini tidak mendapatkan Taufiq. Menyimpang dari jalan yang lurus. Kita memohon keselamatan kepada Allah "

[Naylul Author 2/264)]
Channel : laki Ayyatuha As Salafiyah


---------Teks Asli ;

قـال العلامة الـشوكاني -رحمه الله تعالى-:

《 فترى الـرجل إذا لـقيَ أهلـه كان أسـوأ الـناس  أخلاقـًا ، وأشجعهـم نفْسـًا ، وأقلـهم خيـرا ،

 
وإذا لـَقي غير الأهـل من الأجـانب لانَتْ عريكتـُه ،  وانبسطـت أخلاقـه ، وجادت نفسـه وكثـر خيـره ، 

ولا شـك أنّ مَنْ كان كذلك فهـو محـروم الـتوفيق ، زائـغ عن سـواء الـطريق ،

 نسـأل الله الـسلامة 》.

[ نيـل الأوطـار (٢٦٤/٢) ].

قناة لك أيتها السلفيّة

Diterjemahkan oleh: Ummu Abdirrahman Fathimah, Telah dikoreksi oleh Al Ustadz. Abu 'Amr As-Sidawy حفظهما الله.

Dipublikasikan: Ahad, 24 Rabi'ul Akhir 1438H/ 22 Januari 2017M.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

🌸🍃Saalikat Manhaj Salaf🍃🌸

Tingkatan Yang Paling Utama Dan Tertinggi Dalam Amar Ma'ruf Nahi Mungkar


┏━ ❁✿❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M.U   
┗━━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━┛

Berkata Al 'Allamah Rabi' bin Hadi Al Madkhali - semoga Allah menjaga beliau- :

" Memperingatkan dari kebid'ahan adalah Tingkatan yang paling utama dan tertinggi dalam amar ma'ruf nahi mungkar."

[Marhaban Ya Tholibal 'Ilmi hal. 329]
Dikutip dari Majmu'ah Al Utrujah

--------Teks Asli:

❐ ‏قال العلامة ربيع المدخلي-حفظه الله-

【 التّحذير من البدَع أفضَل وأرقَـى

دَرجَـات الأمـْر بالمَـعـرُوفِ والنّـهـي

  عَـن المُـنـكر 】.

[مرحبا يا طالب العلم (ص ٣٢٩)]

http://cutt.us/WRFgL

Diterjemahkan oleh: Tim Saalikat ManhajSalaf telah dikoreksi.

Dipublikasikan: Rabu, 27 Rabi'ul Akhir 1438H/ 25 Januari 2017M.

http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Akhlak yang baik dan dengan cara yang lebih baik.


┏━ ❁✿❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M.U   
┗━━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━┛

Asy Syaikh Rabi' bin Hadi Al Madkhali - semoga Allah menjaga beliau - berkata:

" Jangan engkau mendebat sampai pun terhadap orang kafir, kecuali dengan akhlak yang baik dan dengan cara yang lebih baik. Jangan dengan mencaci maki, merendahkan, dan mencelanya."

[ Syarh Washoya Luqman ( 488)]
Dikutip dari Majmu'ah Al Utrujah

-------Teks Asli:

‏الشيخ ربيع بن هادي المدخلي حفظه الله :

‏لا تجادل حتى الكافرين إلا بالأخلاق الطيبة،

‏و بالتي هي أحسن لا سب
ولا شتم ‏و لا احتقار و لا طعن

[شرح وصايا لقمان(488)]

Diterjemahkan oleh: Tim Saalikat ManhajSalaf telah dikoreksi.

Dipublikasikan: Selasa, 26 Rabi'ul Akhir 1438H/ 24 Januari 2017M.

http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Betapa butuhnya kita dengan yang seperti ini..


┏━ ❁✿❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M.U   
┗━━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━┛

Betapa butuhnya kita dengan yang seperti ini..

Al Imam Asy Syafi'i - semoga Allah merahmati beliau- pernah ditanya tentang suatu permasalahan kemudian beliau diam.

Maka dikatakan pada beliau: "Tidakkah engkau menjawab?" Beliau berkata: "Sampai aku mengetahui apakah keutamaan ada dalam diamku atau dalam menjawab."

[Shifatul Fatwa Li ibni Hamdan - 10]
Dikutip dari Majmu'ah Al Utrujah

---------
Teks Asli:

::: مَــا أحوجَنــا لِــمثل هذا :::

‏سُئِل الإمام  الشافعي رحمه الله عن مسألة فسكت.

فقيل له : ألا تجيب ؟
فقال : « حتى أدري الفضل في سكوتي أو في الجواب » .

صفة الفتوى لإبن حمدان-١٠

Diterjemahkan oleh: Tim Saalikat ManhajSalaf telah dikoreksi.

Dipublikasikan: Kamis, 28 Rabi'ul Akhir 1438H/ 26 Januari 2017M.

http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Bersabarlah Saat Engkau Di Zhalimi


┏━ ❁✿❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M.U   
┗━━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━┛

Dikatakan kepada Al Imam Al Bukhari - semoga Allah merahmati beliau-:

" Mengapa engkau tidak berdoa kepada Allah atas orang - orang yang telah mendzalimimu, berlaku jelek kepadamu, dan berdusta tentangmu?

Maka beliau pun berkata: 'Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Bersabarlah kalian hingga kalian bertemu denganku di telaga."

[ As Siyar : 12/ 461].
Dikutip dari Majmu'ah Al Utrujah

-------
Teks Asli:

قيل للإمام البخاري رحمه الله :

كيف لاتدعو الله على هؤلاء الذين يظلمونك ويتناولونك ويبهتونك؟

فقال : قال النبي ﷺ
اصبروا حتى تلقوني على الحوض.

السير١٢/٤٦١.

Diterjemahkan oleh: Tim Saalikat ManhajSalaf telah dikoreksi.

Dipublikasikan: Sabtu, 30 Rabi'ul Akhir 1438H/ 28 Januari 2017M.

http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Menangisnya Seseorang Tidak Menjadi Dalil Atas Kejujuran ucapannya


┏━ ❁✿❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M.U   
┗━━━━━━━ ❁✿❁ ━━━━━┛

"Kemudian mereka datang kepada ayah mereka di sore hari sambil menangis." (Q.S. Yusuf : 16).

Berkata ulama' kita: " Ayat ini merupakan dalil bahwa menangisnya seseorang tidak menjadi dalil atas kejujuran ucapannya karena ada kemungkinan dia berpura - pura.

Dan diantara makhluk ada yang mampu untuk melakukannya, dan diantara mereka ada pula yang tidak mampu melakukannya".

[ Al Jami' Li Ahkamil Qur 'an karya Imam Al Qurthubi juz 11 hal. 281 ]

Dikutip dari https://t.me/salafusaleh

-------
Teks Asli:

{وَجَاءُوا أَبَاهُمْ عِشَاءً يَبْكُونَ} [يوسف : 16]

قال علماؤنا : هذه الآية دليلٌ على أن بكاءَ المرء لا يدلُّ على صدقِ مقاله، لاحتمالِ أن يكون تصنُّعًا؛ فمن الخلقِ من يقدرُ على ذلك، ومنهم من لا يقدر .

الجامع لأحكام القرآن للقرطبي، (ج11)(ص281)

✍Diterjemahkan oleh: Tim Saalikat ManhajSalaf telah dikoreksi.

Dipublikasikan: Kamis,  05 Jumadil Awwal 1438H/ 02 Februari 2017M.

http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Sebab-Sebab Kesembuhan


┏━ ❁🌹❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M U  
┗━━━━━━━ ❁🌹❁ ━━━━━┛

Sebab-Sebab Kesembuhan

Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah:
" Banyak orang sakit atau kebanyakan orang sakit bisa sembuh tanpa pengobatan, (namun dengan tips berikut ini.pent):

Doa yang dikabulkan,

Ruqyah yang bermanfaat,

Kuatnya hati atau baiknya tawakal."

(Majmu' Al Fatawa 21/563)

Dikutip dari Channel https://t.me/salafiyet

-------
Teks Asli:

من أسباب الشفاء .

قالـ شيخ الإسلام ابن تيمية :

كثير من المرضى أو أكثر المرضى يشفون بلا تداوٍ :

بدعوة مستجابة .

أو رقية نافعة .

أو قوة للقلب وحسن توكل .

[مجموع الفتاوى ٥٦٣/٢١]


Diterjemahkan oleh: Ummu Abdirrahman Fathimah, Telah dikoreksi oleh Al Ustadz. Abu 'Amr As-Sidawy حفظهما الله.

Dipublikasikan: Ahad, 08 Jumadil Awwal 1438H/ 05 Februari 2017M.

http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.com

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Kepada Siapa Kita Menuntut Ilmu?


┏━ ❁🌹❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M U  
┗━━━━━━━ ❁🌹❁ ━━━━━┛

Asy Syaikh Abdus Salaam bin Barjis -semoga Allah merahmatinya-berkata:

"Wahai para penuntut ilmu, Apabila kalian ingin menuntut ilmu langsung dari sumbernya, Maka ambillah dari ;

Ulama' kibar, yang telah memutih jenggotnya, Mengering tubuhnya, Melemah kekuatannya hanya untuk ilmu dan mengajar.

Bermajlislah kalian dengan mereka sebelum kalian kehilangan mereka. Ambil perbendaharaan ilmu dari mereka sebelum hilang bersama dengan mereka. Malam yang gelap gulita telah kehilangan rembulannya."

[ 'Awaiqu At Tholab hal 26]

Dikutip dari channel "كن رطبا كالنّدى"

---------
Teks Arab:

قال الشيخ عبد السلام بن برجس -رحمه الله-:

《 #فياأيهاالطلاب: 
إذا أردتـم الـعلم من منـابـعه فـهـاهـم العلماء الكبـار، الذين شابت لحاههم، ونحلت جسومهم، وذبلت قواهم في العلم و التعليم، الزموهم قبل أن تفقدوهم، و اسـتـخـرجـوا كنـوزهـم قبل أن توارى معهم، وفي الليلة الظلماء يفتقد البدر 》. 

【 عــوائق الطلــب ص ٢٦ 】


Diterjemahkan oleh: Ummu Abdirrahman Fathimah, Telah dikoreksi oleh Al Ustadz. Abu 'Amr As-Sidawy حفظهما الله.

Dipublikasikan: Sabtu, 14 Jumadil Awwal 1438H/ 11 Februari 2017M.

http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Orang yang sok fasih dalam menyampaikan ilmu...!


┏━ ❁🌹❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M U  
┗━━━━━━━ ❁🌹❁ ━━━━━┛

Orang yang sok fasih dalam menyampaikan ilmu...!

Berkata Shalih bin Fauzan Al Fauzan -semoga Allah menjaganya- :

"Sesungguhnya sebagian da'i pada hari ini tidak memiliki ilmu, mereka hanya bermodal fasih dalam orasi, banyak bicara (omong kosong), Tapi mereka tidak memiliki ilmu, yakni apabila disodorkan kepada mereka syubhat yang paling ringan atau pertanyaan yang paling mudah tentang halal dan haram mereka goncang padanya."

(I'anati Al Mustafid hal.138)

Dikutip dari Channel https://t.me/salafiyet

---------
Teks Asli:

متسلق العلم..

قال صالح بن فوزان الفوزان حفظه الله:

فإنَّ بعضَ الدُّعاةِ اليوم ليس عندَهُم علم وإنَّما يُجيد الكلامَ والشَّقشَقَةَ والخَطابَةَ

لكن ليسَ عندَه علمٌ، بحيثُ لو عُرِضَت له أدنى شُبهةٍ أو سُئِلَ عن أدنى مسألةٍ في الحرامِ والحلالِ تخبّط فيها

إعانة المستفيد 138.



Diterjemahkan oleh: Ummu Abdirrahman Fathimah, Telah dikoreksi oleh Al Ustadz. Abu 'Amr As-Sidawy حفظهما الله.

Dipublikasikan: Senin, 09 Jumadil Awwal 1438H/ 06 Februari 2017M.

http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Sabtu, 15 Juli 2017

Istri Dan Anak-Anak Yng Taat Kepada Allah Adalah Penyejuk Mata Orang-Orang Beriman


┏━ ❁🌹❁ ━━━━━━━━━━━┓
    M.U.T.I.A.R.A  I.L.M U  
┗━━━━━━━ ❁🌹❁ ━━━━━┛

"Dan orang-orang yang berdoa wahai Rabb kami karuniakanlah kepada kami dari istri-istri kami dan anak keturunan kami penyejuk mata dan jadikanlah kami pemimpin orang-orang beriman." [Q.S Al Furqan: 74]

Al Imam Al Qurthubi -semoga Allah merahmatinya- berkata:

"Tidak ada satupun sesuatu yang paling menyejukkan mata orang-orang beriman kecuali istri dan anak-anak yang taat kepada Allah -azza wa jalla-."

(Tafsir Al Baghawi {6/99})

Dikutip dari Channel Kun Rathban Kan Nadaa

✍ Diterjemahkan oleh: Ummu Abdirrahman Fathimah, Telah dikoreksi oleh Al Ustadz. Abu 'Amr As-Sidawy حفظهما الله.

--------
Teks Arab:

﴿وَالَّذينَ يَقولونَ رَبَّنا هَب لَنا مِن أَزواجِنا وَذُرِّيّاتِنا قُرَّةَ أَعيُنٍ وَاجعَلنا لِلمُتَّقينَ إِمامًا﴾

[الفرقان: 74]

⇦ ‏ﻗﺎﻝ الامام اﻟﻘﺮطبي -رحمه الله-:

‏☜  ﻟﻴﺲ ﺷﻲء ﺃﻗﺮ ﻟﻌﻴﻦ اﻟﻤﺆﻣﻦ ﻣﻦ ﺃﻥ ﻳﺮﻯ ﺯﻭﺟﺘﻪ ﻭﺃﻭﻻﺩﻩ ﻣﻄﻴﻌﻴﻦ ﻟﻠﻪ -ﻋﺰ ﻭﺟﻞ- ".

‏تفسير البغوي (6 /99).

Dipublikasikan: Senin, 16 Jumadil Awwal 1438H/ 13 Februari 2017M.

http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Senin, 24 April 2017

Kitab Tauhid 31

╔═════════════ ❁✿❁ ╗
       ❝ KAJIAN  TAUHID ❞
╚═══ ❁✿❁ ══════════╝

Kitab: Al-Mulakhosh fii Syarh Kitabut Tauhid.

Karya: Syaikh Shalih bin Fauzan bin Abdillah Al-Fauzan hafizhahullah.

PERTEMUAN KE 31

Imam Al-Bukhari dan imam Muslim meriwayatkan dari Sahl bin Sa'd radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda pada perang khaibar, yang artinya:

"Sungguh besok aku akan berikan bendera perang kepada seseorang yang mencintai Allah dan Rasul Nya, Allah dan Rasul Nya juga mencintainya. Allah akan berikan kemenangan melalui tangannya."

Maka malam itu para shahabat membahas siapakah yang akan mendapatkan bendera tersebut. Pagi harinya mereka segera menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dan masing-masing berharap beliau memberikan bendera itu kepadanya. Lalu beliau bersabda: "Dimana Ali bin Abi Thalib?" Dikatakan bahwa dia sedang sakit mata. Maka para shahabat menjemputnya dan membawa ke hadapan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Kemudian beliau meludahi matanya dan mendoakannya. Lalu matanya sembuh bahkan seakan tidak pernah sakit sebelumnya. Kemudian beliau memberikan bendera perang kepadanya dan bersabda:

"Pelan-pelanlah engkau dalam berjalan, sampai engkau tiba di pekarangan mereka. Ajaklah mereka untuk masuk islam. Dan sampaikan kepada mereka tentang hak Allah atas mereka. Demi Allah, Allah memberikan hidayah kepada salah seorang dari mereka melalui tanganmu lebih baik daripada engkau mendapatkan seekor unta merah." Bersambung Insya Allah...

(Mulakhas Syarh Kitab At-Tauhid hal: 57)

✍🏻Diterjemahkan Oleh: Redaktur Saalikat -hafizhahallah-

Dipublikasikan: Kamis, Jumadil Awwal 1438H/ 17 Februari 2017M.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

This entry was posted in

Kitab Tauhid 30

╔═════════════ ❁✿❁ ╗
       ❝ KAJIAN  TAUHID ❞
╚═══ ❁✿❁ ══════════╝

Kitab: Al-Mulakhosh fii Syarh Kitabut Tauhid.

Karya: Syaikh Shalih bin Fauzan bin Abdillah Al-Fauzan hafizhahullah.

PERTEMUAN KE 30

Pelajaran yang diambil dari hadits (sebelumnya):

1. Disyariatkan untuk mengirim da'i yang mendakwahkan agama Allah.

2. Persaksian Laa ilaha illallah adalah kewajiban yang paling awal. Dan ini adalah perkara pertama yang didakwahkan kepada manusia.

3. Makna syahadat Laa ilaha illallah adalah meng-Esakan Allah dalam ibadah dan meninggalkan peribadahan kepada selainNya.

4. Seorang yang kafir tidak dianggap masuk islam kecuali dengan mengucapkan Laa ilaha illallah.

5. Seseorang bisa saja membaca dan mengenal, namun tidak faham dengan makna Laa ilaha illallah. Atau faham maknanya namun tidak mengamalkannya, seperti keadaan ahli kitab.

6. Berbicara kepada orang yang berilmu tidaklah sama dengan berbicara kepada orang yang bodoh.

7. Peringatan bagi seseorang terlebih lagi seorang da'i, bahwa dia harus memiliki pengetahuan tentang agama supaya bisa menangkal syubhat-syubhat, dan hal itu bisa dilakukan dengan menuntut ilmu.

8. Shalat adalah kewajiban terbesar setelah dua kalimat syahadat.

9. Zakat adalah rukun yang paling utama setelah shalat.

10. Keterangan tentang salah satu golongan yang berhak mendapatkan zakat yaitu orang faqir, dan bolehnya memberikan zakat hanya kepada mereka, tidak kepada golongan lain yang berhak.

11. Tidak boleh mengambil zakat dari harta yang paling berharga kecuali atas ridha pemiliknya.

12. Peringatan dari perbuatan zhalim, dan bahwa doa orang yang terzhalimi adalah doa yang mustajab walaupun dia adalah orang yang bermaksiat. Bersambung insyaAllah...

(Mulakhas Syarh Kitab At-Tauhid hal:56)


✍🏻Diterjemahkan Oleh: Redaktur Saalikat -hafizhahallah-

Dipublikasikan: Rabu, 11 Jumadil Awwal 1438H/ 09 Februari 2017M.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

This entry was posted in

Kitab Tauhid 29

╔═════════════ ❁✿❁ ╗
       ❝ KAJIAN  TAUHID ❞
╚═══ ❁✿❁ ══════════╝

Kitab: Al-Mulakhosh fii Syarh Kitabut Tauhid.

Karya: Syaikh Shalih bin Fauzan bin Abdillah Al-Fauzan hafizhahullah.

PERTEMUAN KE 29

Makna Hadits Secara Global:

Ketika Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam mengutus Mu'adz bin Jabal radhiyallahu 'anhu untuk berdakwah ke yaman dan mengajari mereka, beliau menentukan langkah yang harus ditempuh.

Beliau menjelaskan bahwa dia akan bertemu suatu kaum yang memiliki ilmu dan bisa berdebat dari kalangan yahudi dan nasrani. Hal itu supaya Mu'adz siap menjawab syubhat mereka. Kemudian beliau memberi tahu perkara yang paling penting untuk mengawali dakwah untuk memperbaiki aqidah mereka. Karena hal itu merupakan pokok dalam kehidupan.

Dan apabila mereka taat maka hendaknya ia memerintahkan mereka untuk menegakkan shalat karena shalat adalah kewajiban yang paling utama setelah tauhid.

Apabila mereka taat maka hendaknya ia memerintahkan orang kaya diantara mereka untuk menyerahkan zakat harta mereka kepada orang miskin. Dalam rangka empati kepada mereka dan mewujudkan rasa syukur kepada Allah. Kemudian beliau memperingatkan agar tidak meminta harta yang berharga (untuk zakat), karena yang wajib adalah mengeluarkan harta yang pertengahan (keadaannya).

Beliau juga menghasung agar Mu'adz berbuat adil dan tidak berbuat dzalim supaya orang yang didzalimi tidak mendoakan kejelekan baginya, karena doa orang yang terdzalimi adalah doa yang mustajab. Bersambung insyaAllah.

(Mulakhas Syarh Kitab At-Tauhid hal: 55-56)

✍🏻Diterjemahkan Oleh: Redaktur Saalikat -hafizhahallah-

Dipublikasikan: Rabu, 04 Jumadil Awwal 1438H/ 01 Februari 2017M.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

This entry was posted in

Kitab Tauhid 28

╔═════════════ ❁✿❁ ╗
       ❝ KAJIAN  TAUHID ❞
╚═══ ❁✿❁ ══════════╝

Kitab: Al-Mulakhosh fii Syarh Kitabut Tauhid.

Karya: Syaikh Shalih bin Fauzan bin Abdillah Al-Fauzan hafizhahullah.

PERTEMUAN KE 28

Bab Mendakwahkan syahadat Laa ilaha illallah

Dari ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengutus Mu'adz ke yaman, beliau berpesan yang artinya:

"Sesungguhnya engkau akan mendatangi suatu kaum dari ahli kitab. Maka hendaknya perkara yang paling awal yang engkau seru kepada mereka adalah Syahadat Laa ilaha illallah. Dalam riwayat yang lain, agar mereka mentauhidkan Allah. Apabila mereka menaatimu dalam hal itu, ajarilah mereka bahwa Allah mewajibkan kepada mereka shalat lima waktu dalam sehari semalam. Dan apabila mereka menaatimu dalam hal itu maka ajarilah mereka bahwa Allah mewajibkan atas mereka membayar shadaqah. Yang diambil dari orang kaya lalu diberikan kepada orang miskin. Apabila mereka menaatimu dalam hal itu maka hati-hatilah engkau dari mengambil harta berharga mereka, dan hati-hatilah dari doa orang yang terdzalimi. Karena tidak ada penghalang antara doa tersebut dengan Allah." (Muttafaqun 'alaihi). Bersambung insyaAllah..

(Mulakhas Syarh Kitab At-Tauhid hal: 54)

Diterjemahkan Oleh: Redaktur Saalikat -hafizhahallah-

Dipublikasikan: Rabu, 27 Rabi'ul Akhir 1438H/ 25 Januari 2017M.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

This entry was posted in

Ta'limul Abnaa'i (39)

┏━━━━━━━━━━━━━━━🎁🎈━━┓
  ❝ K.A.J.I.A.N  B.U.N.A.Y.Y.A ❞
┗━━🎈🎁━━━━━━━━━━━━━━━┛

Kitab: Ta'limul Abna`i Akidatus Salafis Shalih.​

Karya: Syaikh Abu Abdil A'la Khalid bin Muhammad bin 'Utsman Al Mishri hafizhahullah.​

Pertemuan ke 39

Bunayya, Alhamdulillah bertemu lagi ya. Naah pekan ini pertemuan terakhir kita ya dalam membahas "Kitab Ta'limul Abnaa' " Alhamdulillah. Tapi jangan sedih ya, karena kita akan bertemu pada pembahasan kitab baru insyaAllah. Tetap semangat ya bunayya .

Kisah Langit Yang Luas

Setelah engkau menunaikan shalat fajar dari hari-hari yang ada dan engkau hendak kembali menuju rumahmu hendaknya engkau mengulang-ulang lagi dzikir pagi hari.

Dan diantara dzikir pagi hari adalah:

سبحان الله وبحمده

Artinya: "Maha suci Allah dan segala pijian untuk-Nya."

Dibaca sebanyak seratus kali yang engkau hitung dengan menggunakan jari-jarimu.
Sungguh ketika engkau angkat pandanganmu keatas langit sana kemudian perhatikanlah warna langit yang masih bersih tanpa ada awan dan mendung engkau akan terpesona dengan keelokan serta keindahan ciptaan Allah yang dia ciptakan pada langit ini.

Kemudian tanyakan pada dirimu sendiri:

"Apakah engkau tidak heran bahwa kedua matamu tidak bisa memandang langit yang luas ini?"

Putarlah kepalamu untuk melihat langit yang tadi berada di belakangmu, ternyata engkau dapati engkau tidak mampu untuk memandang langit secara keseluruhan dengan mata ini tidak pula mata ini bisa melihat semua sisi-sisi langit itu, dikarenakan langit itu sangat luas sekali.

Milik Allah lah nama-nama yang indah lagi tinggi.

Jika saja langit dunia yang berada diatas kita ini tidak bisa kita pandang secara menyeluruh, dan langit itu adalah salah satu dari makhluk ciptaan Allah, lalu bagaimana kita bisa memandang Allah dengan mata-mata kita nanti di akhirat kelak wahai putraku?

Oleh karena itulah, mari kita  mengulang-ulang dalam kekhusyu'an serta tenang dalam mengucapkan:

  سبحان الله العظيم

Artinya: "Maha Suci Allah yang Maha Agung."

Sampai berjumpa lagi pada buku baru yang akan kita pelajari -insya Allah- pelajaran baru.

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh .

Diterjemahkan oleh: Redaktur Saalikat Manhaj Salaf.

Dipublikasikan: Sabtu, 12 Jumadil Akhir 1438H/ 11 Maret 2017M.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Jumat, 24 Maret 2017

Ta'limul Abnaa'i (38)

┏━━━━━━━━━━━━━━━🎁🎈━━┓
  ❝ K.A.J.I.A.N  B.U.N.A.Y.Y.A ❞
┗━━🎈🎁━━━━━━━━━━━━━━━┛

🕯
Kitab: Ta'limul Abna`i Akidatus Salafis Shalih.​

Karya: Syaikh Abu Abdil A'la Khalid bin Muhammad bin 'Utsman Al Mishri hafizhahullah.​


Pertemuan ke 38.

Kaifa haalukum Bunayya? InsyaAllah Kali ini kita akan melanjutkan pelajaran kita. Disimak ya, jangan lupa diamalkan. Baarakallahu fiikum

Kaum Mukmin Melihat Allah Di Surga

Wahai pemuda Islam!
Barang siapa yang sangat ingin untuk melihat Allah maka wajib baginya untuk beribadah kepada Allah dan tidak berbuat sekutu kepada Allah dan mencocoki sunnah Nabi dalam setiap ucapan dan perbuatan.

Wajib baginya untuk :
Mengimani bahwa Allah adalah Rabb satu-satunya yang mencipta, memberi rezeki, menghidupkan dan yang mematikan dan yang mengatur seluruh alam semesta ini.

Dia wajib beriman dengan sifat-sifat Allah yang kita ketahui sebagiannya dari Al Qur'an.

Dan kita Mengimani tidak ada sesembahan yang benar kecuali Allah.

Mengimani bahwa Allah memiliki para malaikat yang mulia yang Allah ciptakan dari cahaya, tidak pernah berbuat maksiat selamanya dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.

Mengimani para Rasul-Nya semuanya, Mengimani bahwa rasul yang paling utama dan penutup para nabi dan rasul adalah Muhammad shallallahu alaihi wasallam.

Mengimani bahwa segala sesuatu yang terjadi di alam semesta ini semuanya adalah atas kehendak dan kuasa Allah.

Beriman dengan adanya hari kiamat, Mengimani bahwa seorang mukmin nanti akan ditanya didalam kuburnya setelah kematiannya, ditanya tentang Rabbnya, Nabinya, dan agamanya.

Mengimani bahwa Allah akan kumpulkan seluruh makhluk nanti di hari Kiamat lalu akan ditanya satu persatu tentang amalnya di dunia, lalu ditimbang amal Perbuatannya dengan sebuah timbangan, barangsiapa yang kebaikannya lebih banyak dari kejelekannya maka dia akan dimasukkan kedalam Surga dan disana dia akan melihat Allah.

"Ya Allah aku memohon kepadamu untuk memandang wajahmu, memandang tanpa ada kesusahan yang menyusahkan dan tanpa fitnah yang menyesatkan." Bersambung insyaAllah..

Diterjemahkan oleh: Redaktur Saalikat Manhaj Salaf.

Dipublikasikan: Sabtu, 05 Jumadil Akhir 1438H/ 04 Februari 2017M.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Ta'limul Abnaa'i (37)

┏━━━━━━━━━━━━━━━🎁🎈━━┓
  ❝ K.A.J.I.A.N  B.U.N.A.Y.Y.A ❞
┗━━🎈🎁━━━━━━━━━━━━━━━┛

Kitab: Ta'limul Abna`i Akidatus Salafis Shalih.​

Karya: Syaikh Abu Abdil A'la Khalid bin Muhammad bin 'Utsman Al Mishri hafizhahullah.​

Pertemuan ke 37.

Bunayya kita sudah melewati pelajaran dosa-dosa besar. Kali ini kita akan mempelajari bab yang baru. Disimak ya bunayya..

Kaum Mukmin Melihat Allah Di Surga

Sudah menjadi sebuah kepastian wahai pemuda Islam, masing-masing kita pasti senang untuk bisa melihat Allah ta'ala dan kita sangat rindu untuk melihat wajah Allah yang mulia.

Adapun dialam dunia ini kita tidak mampu untuk bisa melihat Allah. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:

"Sesungguhnya kalian tidak akan bisa melihat Rabb kalian hingga kalian nanti diwafatkan."

Jasad-jasad kita ini adalah lemah lagi kecil, tidak mampu untuk bisa melihat Allah di dunia ini. Dikarenakan penutup (hijab) Allah adalah cahaya, kalau kiranya hijab tadi disingkapkan pasti akan membakar segala sesuatu yang ada dihadapanNya, hal ini sebagaimana yang diajarkan oleh manusia yang paling mengenal Allah 'azza wajalla yaitu Nabi kita Muhammad shallallahu alaihi wasallam.

Oleh karenanya kita tidak boleh berkeyakinan untuk bisa melihat Allah ketika turun kelangit dunia disepertiga malam terakhir. Dan tidak boleh pula untuk diantara kita mengatakan: "Saya ingin melihat Allah di dunia ini". Bersambung insyaAllah..

Diterjemahkan oleh: Redaktur Saalikat Manhaj Salaf.

Dipublikasikan: Sabtu, 28 Jumadil Awwal 1438H/25 Februari 2017M.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Ta'limul Abnaa'i (36)

┏━━━━━━━━━━━━━━━🎁🎈━━┓
  ❝ K.A.J.I.A.N  B.U.N.A.Y.Y.A ❞
┗━━🎈🎁━━━━━━━━━━━━━━━┛

Kitab: Ta'limul Abna`i Akidatus Salafis Shalih.​

Karya: Syaikh Abu Abdil A'la Khalid bin Muhammad bin 'Utsman Al Mishri hafizhahullah.​

Pertemuan ke 36.

Bunayya kita sudah mempelajari beberapa dosa-dosa besar. Kali ini kita akan mempelajari dosa besar lainnya. Disimak ya.. jangan lupa untuk diamalkan ya bunayya

Dan disana ada dosa besar yang lainnya yaitu; Meninggalkan Shalat.

Sebagaimana yang kamu ketahui bahwa rukun kedua dari rukun islam yang lima dimana Islam dibangun diatasnya adalah: MENEGAKKAN SHALAT.

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:

"Perjanjian antara kami dan mereka orang kafir adalah shalat. Barang siapa yang meninggalkannya maka dia telah kafir."

Selayaknya bagi setiap muslim untuk menjaga shalat diawal waktunya dan dikerjakan bersama jama'ah di masjid jika dia anak laki-laki. Adapun anak perempuan maka shalat mereka itu dirumah-rumah mereka lebih bagus dan lebih utama. Bersambung insyaAllah..

Diterjemahkan oleh: Redaktur Saalikat Manhaj Salaf.

Dipublikasikan: Sabtu, 21 Jumadil Awwal 1438H/18 Februari 2017M.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Ta'limul Abnaa'i (35)

┏━━━━━━━━━━━━━━━🎁🎈━━┓
  ❝ K.A.J.I.A.N  B.U.N.A.Y.Y.A ❞
┗━━🎈🎁━━━━━━━━━━━━━━━┛

🕯
Kitab: Ta'limul Abna`i Akidatus Salafis Shalih.​

Karya: Syaikh Abu Abdil A'la Khalid bin Muhammad bin 'Utsman Al Mishri hafizhahullah.​


Pertemuan ke 35.

Termasuk dosa besar yang lainnya adalah: Tidak Patuh Kepada Kedua Orang Tua

Patuh kepada mereka berdua serta berbuat baik termasuk kewajiban terbesar yang Allah wajibkan kepada kita setelah kewajiban tauhid. Maka wajib bagi setiap anak yang mukmin untuk:

Memuliakan ayah dan ibunya,
Berkata dengan suara yang rendah kepada mereka berdua,
Dan dengan adab jika kita meminta sesuatu kepada mereka.

Dengan mengatakan: "Iya wahai ayah, iya ibu"

Jangan sekali-kali kita mengangkat suara melebihi suara mereka. Jangan kita menyelisihi perintah ayah dan ibu kecuali jika mereka memerintahkan perkara maksiat kepada Allah, maka kita tidak mentaati mereka berdua dalam hal bermaksiat kepada Allah 'azza wajalla.

Wahai anak-anakku yang saya cintai, Barang siapa yang diantara kita terjatuh dalam tindakan durhaka kepada kedua orang tua,  hendaknya untuk bersegera beristighfar meminta ampunan kepada Allah kemudian berjanji untuk berbuat baik kepada ayah dan ibu selama Allah masih memberikan kepada mereka umur di dunia ini.

Hendaknya kita mengingat akan besarnya hukuman dari Allah kepada mereka yang durhaka kepada orang tua dan tidak berbuat baik kepada mereka berdua. Bersambung insyaAllah..


Diterjemahkan oleh: Redaktur Saalikat Manhaj Salaf.

Dipublikasikan: Sabtu, 07 Jumadil Awwal 1438H/ 04 Februari 2017M.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Rabu, 22 Maret 2017

Ta'limul Abnaa'i (34)

┏━━━━━━━━━━━━━━━🎁🎈━━┓
  ❝ K.A.J.I.A.N  B.U.N.A.Y.Y.A ❞
┗━━🎈🎁━━━━━━━━━━━━━━━┛

Kitab: Ta'limul Abna`i Akidatus Salafis Shalih.​

Karya: Syaikh Abu Abdil A'la Khalid bin Muhammad bin 'Utsman Al Mishri hafizhahullah.​

Pertemuan ke 34.

Melanjutkan pertemuan sebelumnya ya bunayya, dengan judul yang masih sama.. yuk disimak. Baarakallahu fiikum

       Dan diantara bentuk kemaksiatan yang diharamkan wahai para pemuda tauhid adalah kemaksiatan yang dinamai dengan Riya'.

Riya' adalah: Engkau beramal -wahai anakku- ibadah ataupun perbuatan dengan tujuan agar manusia memuji dirimu, bukan dalam rangka mengharap pahala disisi Allah عزوجل.

Ini adalah kemaksiatan yang dimana kebanyakan kaum muslimin terjatuh padanya, bahkan terkadang orang-orang salih pun terjatuh pada maksiat ini dalam keadaan mereka tidak menyadarinya.

Oleh karena ini, Nabi shalallahu alaihi wa sallam mengajari kita doa yang penting:

اللهم أعوذ بك أن أشرك بك شيئا وأنا أعلمه وأستغفرك لما لا أعلمه

"Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari aku berbuat sekutu kepada-Mu dengan sesuatu dalam keadaan aku mengetahuinya, dan aku meminta ampunan dari kesyirikan yang aku tidak mengetahuinya."

Maka mari kita jaga doa yang baik ini kemudian kita ajarkan kepada saudara-saudara kita, lalu kita bersungguh-sungguh untuk membiasakan amal-amal kita untuk Allah semata bukan bertujuan agar manusia memuji kita atau agar manusia mencintai kita, akan tetapi kecintaan Allah kepada kita itu lebih penting disisi kita, bahkan kecintaan Allah adalah puncak harapan dan cita-cita kita.
Bersambung insyaAllah..

Diterjemahkan oleh: Redaktur Saalikat Manhaj Salaf.

Dipublikasikan: Sabtu, 30 Rabi'ul Akhir 1438H/ 28 Januari 2017M.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Ta'limul Abnaa'i (33)

┏━━━━━━━━━━━━━━━🎁🎈━━┓
  ❝ K.A.J.I.A.N  B.U.N.A.Y.Y.A ❞
┗━━🎈🎁━━━━━━━━━━━━━━━┛

Kitab: Ta'limul Abna`i Akidatus Salafis Shalih.​

Karya: Syaikh Abu Abdil A'la Khalid bin Muhammad bin 'Utsman Al Mishri hafizhahullah.​

Pertemuan ke 33

Melanjutkan pertemuan sebelumnya ya bunayya, dengan judul yang masih sama.. yuk disimak. Baarakallahu fiikum

Allah Maha Pengampun Mengampuni dosa-dosa dan Memberi taubat kepada siapa yang Allah kehendaki

       Maka barang siapa yang berdoa kepada selain Allah atau beristighotsah kepada selain-Nya dari perkara yang tidak dimampui selain Allah saja atau dia menyembelih untuk selain Allah maka sungguh dia telah menjadikan sesuatu selain Allah tadi sebagai tandingan untuk Allah dalam hal ibadah dan dia terjatuh dalam kesyirikan kepada Allah

Siapa saja yang terjatuh dalam dosa besar ini, wajib atasnya untuk segera bertaubat kepada Dzat yang Maha Mengampuni dan Dzat yang Maha memberi taubat dan bersegera untuk menghadapkan segala ibadahnya kepada Allah عزوجل.

Wajib atas masing-masing kita untuk meminta dan berdoa agar Allah mewafatkan kita diatas tauhid kepada Allah. Dikarenakan barang siapa yang meninggal diatas kesyirikan, Allah akan masukkan dia kedalam Neraka dan tidak akan keluar darinya selamanya, -kita berlindung kepada Allah-. Bersambung insyaAllah..

Diterjemahkan oleh: Redaktur Saalikat Manhaj Salaf.

Dipublikasikan: Sabtu, 16 Rabi'ul Akhir 1438H/ 14 Januari 2017M.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Ta'limul Abnaa'i (32)

┏━━━━━━━━━━━━━━━🎁🎈━━┓
  ❝ K.A.J.I.A.N  B.U.N.A.Y.Y.A ❞
┗━━🎈🎁━━━━━━━━━━━━━━━┛

🕯
Kitab: Ta'limul Abna`i Akidatus Salafis Shalih.​

Karya: Syaikh Abu Abdil A'la Khalid bin Muhammad bin 'Utsman Al Mishri hafizhahullah.​


Pertemuan ke 32.

Allah Maha Pengampun Mengampuni dosa-dosa dan Memberi taubat kepada siapa yang Allah kehendaki

Dan disana ada orang-orang bodoh lain yang menyangka bahwa Allah berserikat dengan para makhluk-Nya, dimana mereka membantu Allah dalam mengatur alam semesta. Orang-orang yang bodoh ini telah menjadikan sekutu-sekutu tadi sebagai tandingan untuk Allah . Dan ini merupakan jerat tipu dari Syaithan

Dan ada lagi orang-orang bodoh yang berdoa kepada selain Allah dari kalangan para nabi, orang-orang shalih yang mereka semua meninggal dan telah meninggalkan dunia ini.

Mereka meyakini bahwa mereka yang telah mati tadi bisa mendengar doa-doa mereka dan mereka adalah perantara dengan Allah yang kemudian Allah mengabulkan doa mereka. Ini adalah kebodohan yang besar serta dosa yang besar pula.

      Wahai anak-anak tauhid, mereka yang telah meninggal tidak mungkin bisa mendengar doa dari manusia yang masih hidup. Seandainya mereka mendengar doa, mereka tidak mampu untuk menyampaikan doa tersebut kepada Allah.

Orang-orang yang sudah meninggal tidak memiliki kemampuan untuk menjawab doa dari orang-orang yang miskin lagi bodoh ini. Bahkan mereka yang telah meninggal -wahai anak-anak yang saya cintai- mereka ini justru butuh terhadap orang yang mau mendoakan mereka. Bersambung insyaAllah..

Diterjemahkan oleh: Redaktur Saalikat Manhaj Salaf.

Dipublikasikan: Sabtu, 09 Rabi'ul Akhir 1438H/ 07 Januari 2017M.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Ta'limul Abnaa'i (31)

┏━━━━━━━━━━━━━━━🎁🎈━━┓
  ❝ K.A.J.I.A.N  B.U.N.A.Y.Y.A ❞
┗━━🎈🎁━━━━━━━━━━━━━━━┛

Kitab: Ta'limul Abna`i Akidatus Salafis Shalih.​

Karya: Syaikh Abu Abdil A'la Khalid bin Muhammad bin 'Utsman Al Mishri hafizhahullah.​

Kamis, 23 Rabi'ul Awwal 1438H/ 22 Desember 2016M.

Pertemuan ke 31.

Allah Maha Pengampun Mengampuni dosa-dosa dan Memberi taubat kepada siapa yang Allah kehendaki

Jika engkau melakukan keharaman-keharaman yang Allah haramkan maka wajib atasmu wahai anakku untuk meminta ampunan dan bertaubat kepada-Nya.

Tetapi apakah kalian mengetahui apakah itu kemaksiatan dan dosa yang Allah haramkan wahai para pemuda Islam?

Dan apakah kalian mengetahui bahwa siapa yang melakukan sedikit saja dari larangan tersebut maka dia akan mendapatkan murka Allah dan berhak mendapatkan hukuman dari Allah?

Wahai para pemuda..
Wajib bagi kita untuk mengetahui bahwa dosa terberat dan terbesar adalah menyekutukan Allah.

Namun apakah engkau mengetahui apa itu kesyirikan

Syirik kepada Allah adalah engkau jadikan untuk Allah berupa tandingan atau yang semisal dengan Allah.

Disana ada sebagian orang-orang bodoh yang menyangka bahwa Allah memiliki tandingan-tandingan dari kalangan para makhluknya yang membantu Allah dalam mengatur alam semesta ini.

Mereka orang-orang bodoh menjadikan sekutu-sekutu tadi sebagai tandingan untuk Allah dalam perkara Rububiyah (pengaturan alam semesta).

Ini jelas merupakan jerat tipu yang sangat besar dari Syaithan. Bersambung InsyaAllah..

Diterjemahkan oleh: Redaktur saalikat.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Ta'limul Abnaa'i (30)

┏━━━━━━━━━━━━━━━🎁🎈━━┓
  ❝ K.A.J.I.A.N  B.U.N.A.Y.Y.A ❞
┗━━🎈🎁━━━━━━━━━━━━━━━┛

Kitab: Ta'limul Abna`i Akidatus Salafis Shalih.​

Karya: Syaikh Abu Abdil A'la Khalid bin Muhammad bin 'Utsman Al Mishri hafizhahullah.​

Kamis, 08 Rabi'ul Awwal 1438H/ 08 Desember 2016

Pertemuan ke 30.

(Lanjutan Pelajaran) Allah Berbicara Kepada Siapa Saja Yang Allah Kehendaki

Oleh karena inilah Allah berfirman dalam surat At Taubah:

وَإِنْ أَحَدٌ مِنَ الْمُشْرِكِينَ اسْتَجَارَكَ فَأَجِرْهُ حَتَّىٰ يَسْمَعَ كَلَامَ اللَّهِ ثُمَّ أَبْلِغْهُ مَأْمَنَهُ ۚذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ قَوْمٌ لَايَعْلَمُون

"Dan jika seorang di antara orang-orang musyrikin itu meminta perlindungan kepadamu, maka lindungilah ia supaya ia sempat mendengar firman Allah, kemudian antarkanlah ia ke tempat yang aman baginya."

Allah memerintahkan dalam ayat ini kepada orang yang beriman jika salah seorang musyrikin meminta perlindungan maka berilah mereka jaminan keamanan sehingga mereka bisa mendengar kalam Allah.

Sedangkan dikalangan para rasul yang diajak berbicara oleh Allah tanpa adanya perantara dan secara langsung adalah Nabi Musa -alaihissalam-, oleh karenanya beliau dijuluki sebagai kalimullah, dikarenakan kekhususan beliau -alaihissalam- yaitu diajak berbicara oleh Allah غروجل berbeda dengan para rasul yang lain, dikarenakan mereka dikirim Kalamullah melalui perantara wahyu yaitu Jibril -alaihissalam-.

Atas dasar inilah Allah pertegas keutamaan Musa, dan dijadikan sebagai Al-Qur'an yang akan tetap terus dibaca sampai hari kiamat.

وكلم الله موسى تكليما

"Dan Allah mengajak berbicara Musa dengan sebenar-benarnya berbicara". [An Nisa:164]. Bersambung InsyaAllah...

✍🏻Diterjemahkan oleh: Redaktur Saalikat -hafizhahullah-

»http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf

Ta'limul Abnaa'i (29)

┏━━━━━━━━━━━━━━━🎁🎈━━┓
  ❝ K.A.J.I.A.N  B.U.N.A.Y.Y.A ❞
┗━━🎈🎁━━━━━━━━━━━━━━━┛
🕯
Kitab: Ta'limul Abna`i Akidatus Salafis Shalih.​

Karya: Syaikh Abu Abdil A'la Khalid bin Muhammad bin 'Utsman Al Mishri hafizhahullah.​

Kamis, 01 Rabi'ul Awwal 1438H/ 01 Desember 2016.


Pertemuan ke 29.

Allah berbicara kepada siapa yang Allah kehendaki

Demikian juga dalam hadits sahih:

" Allah mengumpulkan hamba-hambaNya dihari kiamat, kemudian Allah menyeru mereka dengan suara yang bisa dengar orang yang jauh sebagaimana orang yang mendengar dari kedekatan:

Akulah Raja, Akulah yang akan Membalas,"

Dan sungguh Allah telah berbicara, Al-Qur'an adalah kalam Allah. Oleh karena itu diperbolehkan bagi kita untuk bersumpah dengan Al-Qur'an, seperti kita katakan:

"Demi Al-Qur'an, aku akan melakukan begini dan begitu"

Sebagaimana yang sudah kita pelajari bersama bahwa kita dilarang untuk bersumpah kecuali kepada Allah saja atau bersumpah dengan nama dan sifat-Nya dan bersumpah dengan Al-Qur'an dimana Al-Qur'an merupakan firman Allah dan itu merupakan salah satu dari sifat-sifat Allah yang sempurna, oleh karena inilah diperbolehkan bagi kita bersumpah dengan Al-Qur'an. bersambung insyaAllah...

✍🏻Diterjemahkan oleh: Redaktur Saalikat -hafizhahullah-

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/
» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

Majmu'ah Saalikat Manhaj Salaf