Pertemuan ke 17

╔═══════ ❁✿❁ ══════╗
    K A J I A N   A K I D A H
╚═══════ ❁✿❁ ══════╝

📔 Kitab: Syarh Al-Qawaidul Arba' karya Syaikhul Islam Muhammad bin Abdil Wahhab rahimahullah

✍🏽Pensyarah: Syaikh Shalih bin Fauzan bin Abdillah al-Fauzan hafidzahullah.

📝 Ahli Bahasa: Ummu Bakr Qonitah Al Windaniyyah, telah dikoreksi oleh Al-Ustadzah 'Aisyah Ummu Hudzaifah As-Samarindiyyah hafizhahumallah.
      
●┈┈┈»»✿🌸✿««┈┈┈●

                ✎✎  بسم اللــــــه الرحمـان الرحـــيم ✎✎

◎◎------------------◎
   📝 Matan:
◎-------------------◎◎

وَدَلِيْلُ الْمَلاَئِكَةِ قَولُهُ تَعَالَى {وَلاَ يَأْمُرُكُمْ أَنْ تَتَّخِذُوْا المَلاَئِكََةَ وَ النَّبِيِّيْنَ أَرْبَابًا} آل عمران:٨٠

✍🏼Dalil bahwa diantara kaum musyrikin ada yang beribadah kepada para malaikat adalah firman Allah:

{وَلاَ يَأْمُرُكُمْ أَنْ تَتَّخِذُوْا المَلاَئِكََةَ وَ النَّبِيِّيْنَ أَرْبَابًا} آل عمران:٨٠

📖 "Dan Allah tidaklah memerintahkan pada kalian untuk mengangkat para malaikat dan nabi sebagai rabb-rabb (sesembahan-sesembahan selain Allah)." (QS. Al-Imran-80)

--------------------●
📖 SYARH:
--------------------●

🔍👆🏼Ayat tersebut menunjukkan di sana ada yang beribadah pada para malaikat dan nabi. Dan sesungguhnya ini adalah perbuatan syirik.

🔥Sedangkan para penyembah kuburan pada zaman ini mengatakan: "Orang yang beribadah pada para malaikat, nabi, dan orang-orang shalih tidak kafir."

◎◎------------------◎
   📝 Matan:
◎-------------------◎◎

وَدَلِيْلُ الأَنْبِيَاءُ قَولُهُ تَعَالَى {وَإِذْ قَالَ اللَّهُ يَا عِيسًى ابْنُ مَريَمَ ءَأَنْتَ قُلْتُ لِلنَّاسِ اتَّخِذُوْانِى وَأُمِّى إِلَــهَينِ مِنْ دُونِ اللَّهِ° قَالَ سُبْحَانَكَ مَا يَكُوْنُ لِى أَنِْ أَقُوْلَ مَا لَيْسَ لِى بِحَقٍّ° إِنْ كُنْتُ قُلْتُهُ فَقَدْ عَلِمْتُهُ° تَعْلَمُ مَا فِى نَفْسِى وَلآ أَعْلَمُ مَا فِى نَفْسِكَ° إِنَّكَ أَنْتَ عَلَّمُ الْغُيُوْبِ•} المائدة:١١٦

✍🏼Dalil bahwa diantara kaum musyrikin ada yang beribadah pada para nabi adalah firman Allah:

{وإذ قال الله ياعيسى ابن مريم ءأنت قلت للناس اتخذوا وأمى إليهين من دون الله° قال سبحانك ما يكون لى أن أقول ما ليس لى بحق° إن كنت قلته فقد علمته° تعلم ما فى نفسى ولآ أعلم ما فى نفسك° إنك أنت علم الغيوب•} المائدة:١١٦

📖 "Dan ketika Allah berkata pada Isa bin Maryam: ' Wahai Isa, apakah engkau berkata pada manusia: "Jadikanlah saya dan ibu saya sebagai dua sesembahan selain Allah!?".

Isa berkata: "Maha suci engkau ya Allah, tidaklah berhak untukku mengatakannya, jika aku mengatakannya, pasti engkau mengetahui.

Engkau mengetahui apa yang ada di dalam diriku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri-Mu. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui perkara-perkara yang ghaib." ( QS.Al-Maidah:116 )

------------------●
📖 SYARH:
------------------●

🔍👆🏼Pada Ayat tersebut terdapat dalil bahwa beribadah pada para nabi adalah perbuatan syirik sebagaimana beribadah pada patung.

📜❗ Pada Ayat tersebut juga mengandung bantahan terhadap orang yang membedakan dalam permasalahan itu dari kalangan penyembah kuburan.

📢🚫 Maka ayat tersebut mengandung bantahan terhadap mereka yang mengatakan: "Sesungguhnya kesyirikan itu adalah beribadah kepada patung."

🗯👋🏼 Menurut mereka tidak sama antara orang yang beribadah pada patung dan orang yang beribadah pada wali atau laki-laki Shalih. Mereka mengingkari penyamaan antara perbuatan keduanya, dan mereka menyangka kesyirikan terbatas beribadah pada patung saja.

🍃Dan ini merupakan pemutarbalikkan fakta yang sangat jelas dari 2 sisi:

     ① Sisi pertama: Sesungguhnya Allah Jalla wa 'Alaa di dalam al-Qur'an mengingkari semuanya (baik yang beribadah pada nabi, wali, orang shalih, atau patung), dan Allah memerintahkan untuk memerangi semuanya.

    ② Sisi kedua: Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wasallam tidak membedakan antara penyembah patung dan penyembah malaikat atau laki-laki shalih.

              
           ❖❖ والله أعلم بالصواب ❖❖
             ✍🏼 ...يتبع ان شاء الله

🔍Senin, 24 Rajab 1437H || 2 Mei 2016M.

» http://saalikatmanhajsalaf.blogspot.co.id/

» bit.ly/Saalikat_ManhajSalaf

               ❍ Saalikat Manhaj Salaf ❍